Selamat Datang di Laman Lentera Kehidupan

Selamat Datang di Laman Lentera Kehidupan

HABIS GELAP MUNCULLAH TERANG: BERBAIK SANGKALAH KEPADA TUHAN





Oleh Khairul Azan

Hidup ini perihal rasa dan peristiwa. Kita akan disuguhkan dengan rasa dan peristiwa yang beragam. Mulai dari manis berubah pahit lalu pahit lagi dan manis lagi. Jatuh lalu bangkit, bangkit lalu jatuh lagi. Suka lalu kecewa, kecewa lalu menyukai lagi. Benci menjadi sayang, sayang lalu membenci. Begitulah hidup, terus berputar dan bisa jadi kita akan merasakan kembali apa yang pernah kita rasakan dan lalui sebelumnya.

Mei dua ribu sembilan belas merupakan bulan dimana saya kembali berada pada sebuah kondisi rasanya seperti kaki tak lagi mampu untuk melangkah dan diri seperti melayang kemana-kamana tanpa tuan. Pada bulan itu saya betul-betul merasakan jatuh sejatuh-jatuhnya. Dimana sebuah pengharapan yang terlalu tinggi namun hasil akhir ternyata tak sesuai ekspektasi. Mungkin ini terkesan sedikit dramatis namun itulah faktanya, saya sebagai manusia biasa yang tak luput dari kekurangan yang selalu berbuat kesalahan.

Tapi ternyata kasih sayang Tuhan tanpa batas dan kasih sayang-Nya ditunjukkan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan mencabut sebentar nikmat yang diberikan kepada saya dan ternyata Ia sedang mempersiapkan sesuatu yang lain lebih baik dari sebelumnya.

Gelap memang tak selamanya gelap. Ia akan berubah menjadi terang sesuai waktu yang tepat. Seperti malam berganti siang. Ketika kita mampu melewatinya maka Tuhan akan menggantinya dengan sesuatu yang jauh lebih baik dari apa yang manusia sangkakan itu adalah terbaik. Ketika ketika dihadapkan dengan kondisi tak sesuai keinginan jangan lekas berburuk sangka kepada Tuhan namun sebaliknya tetaplah berbaik sangka kepada-Nya. Karena, bisa jadi apa yang kita inginkan dan menganggap itu adalah terbaik belum tentu terbaik menurut-Nya, dan bisa jadi kita belum layak untuk mendapatkannya dan bukan untuk kita.

Jalani saja prosesnya dengan lebih baik dan terus koreksi diri. Bisa jadi ketika Tuhan tidak memberikan apa yang kita minta bukan berarti kita tidak bisa memiliki melainkan Tuhan masih ingin melihat apakah kita mampu dan amanah ketika itu kita dapatkan. Kerena Tuhan akan memberikan sesuatu kepada kita tak lain ketika kita butuhkan dan layak menerimanya. Tuhan hadirkan gelap agar kita bisa melihat secercah cahaya yang itu akan merubah sisi gelap yang kita alami.


Semoga bermanfaat.
Jambi, 29 November 2019
Sumber gambar: Google

No comments

Powered by Blogger.