WAKTU : SANG PREDATOR KEHIDUPAN
Oleh
Khairul
Azan
(Dosen STAIN Bengkalis & Ketua DPD GAMa Riau Kabupaten Bengkalis)
Usia memang
semakin bertambah, tetapi bukan berarti kita akan hidup selamanya. Justru
semakin bertambahnya usia maka semakin sedikitlah kesempatan untuk hidup di
dunia. Oleh karena itu manfaatkanlah usia yang diberikan untuk berbuat baik
agar menjadi manusia yang berguna dalam kehidupan. Kehidupan kita di dunia ini tak
terlepas dari putaran waktu yang terus berjalan dan berganti. Ia sangat patuh
pada ketentuan zaman yang menembus dan melampaui batas-batas keinginan manusia.
Waktu sangat
tegas dan percaya diri untuk berjalan dengan pasti. Kita tidak akan bisa
mendahului waktu karena waktu dan kita saling bergandengan tangan untuk beriringan
dalam berjalan. Oleh sebab itu jangan lepaskan genggamanmu sedetikpun, terus
dampingi ia dalam berbuat sesuatu yang bermakna. Berlarilah bersama cepatnya
waktu yang terus berubah. Jika tidak kita akan tertinggal jauh kebelakang
sementara waktu tak akan menunggu kita. Waktu hanya mengenal sebelum dan
sesudah dan tak mampu untuk berbalik arah. Itu berarti siapapun diantara kita
yang lengah dalam mengambil kesempatan yang ada, maka ia termasuk golongan yang
akan kalah, kalah dengan waktu sebagai predator yang memangsa usia tanpa belas
kasihan.
Orang yang
sukses adalah orang yang mampu memanfaatkan waktu. Waktu sedikit dimanfaatkan
untuk berbuat sesuatu yang besar. Usia yang tersisa diisi dengan sesuatu
tindakan yang besar. Sehingga hasilnya meski waktu terlalu singkat tidak jadi
masalah untuk menjadi manusia yang berkualitas. Berkualitas dalam menjalani
hidupnya di dunia sebagai bekal kehidupan dialam selanjutnya.
Semoga
bermanfaat.
Bengkalis, 08
Juli 2018
*Sumber
gambar: Google

No comments
Post a Comment