LENTERA HATI 3 : TIDAK ADA KATA TERLAMBAT UNTUK BERUBAH
Oleh
Khairul
Azan
(Dosen STAIN Bengkalis & Ketua DPD GAMa Riau Kabupaten Bengkalis)
“Sebagai manusia
melakukan kesalahan itu sesuatu yang wajar. Namun mengulangi kesalahan yang
sama itu pertanda kita tidak belajar”.
Manusia yanng
selalu melakukan perubahan dalam dirinya adalah manusia yang akan memenangkan
sebuah kompetisi dalam kehidupan. Tapi perubahan yang dimaksud tentunya
perubahan kearah positif bukan negatif. Orang yang selalu berubah maka
pembaruan dalam diri selalu tercipta. Jika kemaren ia melakukan kesalahan maka
hari ini kesalahan yang pernah terjadi janganlah sampai terulang kembali.
Kita hendaknya
mengikuti irama kehidupan yang selalu melakukan perubahan. Perubahan yang
terjadi merasuki ke semua sektor kehidupan. Baik sikap, cara pandang,
teknologi, ekonomi, politik, pendidikan dan lain sebagainya. Sehingga dapat
dipastikan orang yang tidak bisa mengikuti irama kehidupan maka ia adalah orang
tak akan mampu bertahan dalam tuntutan zaman yang semakin menekan ke arah
kebaikan.
Kita tidak
bisa hidup dalam sikap yang statis namun haruslah dinamis. Kita harus belajar
dari orang yang telah memenangkan kehidupan. Dia bisa, mengapa kita tidak bisa.
Dia bisa menjadi lebih baik mengapa kita juga tidak demikian. Waktu yang
diberikan Tuhan kepada kita sama. Sama-sama 24 jam dalam satu hari. Lalu apa
bedanya kita dan dia. Mari kita ciptakan sejarah bukan menjadi penonton
sejarah.
Lantas timbul
pertanyaan. Apa yang harus kita lakukan agar perubahan dalam diri terus
tercipta?. Jawabannya sederhana. Keluarlah dari zona nyamanmu. Jika kemaren
kita terlena dalam kelamnya kehidupan yang dijalani maka hari ini keluarlah
untuk mencari cahaya penerang agar hidupmu tak lagi menyepi. Jika kemaren kita
terpuruk dalam ketidakmampuan maka hari ini bangkitlah untuk meraih sebuah
impian. Tidak ada kata terlambat untuk sebuah perubahan. Perubahan akan terjadi
ketika adanya dorongan dalam diri untuk melakukan sesuatu yang terbaik. Tidak perlu
sempurna namun memaksimalkan waktu yang tersedia itulah yang paling utama.
Aa Gym
mengatakan ada 3 M sebagai rumus kehidupan. Apa itu?. Pertama, mulailah dari
diri sendiri. Ini bermakna perubahan tidak akan terjadi ketika kita sendiri
tidak mau mengawalinya. Perubahan kita, ya kita sendiri yang melakukannya. Jangan
tunggu orang lain untuk merubah kita. Awali dari perubahan cara pandang. Karena
dengan cara pandang akan merubah cara kita dalam bertindak. Buang jauh-jauh
rasa malu untuk berbuat sesuatu yang positif. Singkirkan rasa ego yang membuat
diri tak mau berubah. Maafkan masa lalumu agar hidup tak terkungkung karena
menganggap diri tak layak dan tak mampu. Jadikan masa lalu sebagai spion
kehidupan yang tak perlu terlalu lama untuk melihat kebelakang.
Kedua, mulailah dari hal kecil. Jangan menunggu
sesuatu yang besar sementara mengabaikan sesuatu yang kecil. Karena dari hal
terkecil itulah sesuatu yang besar akan diraih. Orang yang berawal dari sesuatu
yang kecil akan banyak belajar. Karena setiap langkah selalu dinikmati. Setiap tindakan
tersembunyi segudang pengalaman dan setiap perbuatan ada unsur pembelajaran.
Ketiga, mulailah dari sekarang juga. Ini perlu
dilakukan mengingat waktu terus berjalan. Tahun berganti tahun, bulan berganti
bulan dan hari berganti hari, umur semakin berkurang itu pertanda kematianpun akan
segera datang. Lakukan itu dengan segera. Karena harimu adalah hari ini “Bisa jadi hari ini adalah akhir dari
kehidupanmu di dunia. Jadi maksimalkan harimu untuk sesuatu yang bermakna. Jadikan
satu menit untuk satu jam berbuat kebaikan”.
Bengkalis, 14
Januari 2018
*Sumber
gambar: Google
No comments
Post a Comment